DKPP Terima 233 Pengaduan Pelanggaran Pemilu Sepanjang 2024

Oleh: Oke Atmaja
Rabu, 08 Mei 2024 | 17:38 WIB
Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Heddy Lugito memberikan keterangan pers tentang publikasi sidang dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu (KEPP) di Jakarta, Rabu (8/5/2024). (BeritaNasional.om/Oke Atmaja) Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Heddy Lugito memberikan keterangan pers tentang publikasi sidang dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu (KEPP) di Jakarta, Rabu (8/5/2024). (BeritaNasional.om/Oke Atmaja) Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Heddy Lugito memberikan keterangan pers tentang publikasi sidang dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu (KEPP) di Jakarta, Rabu (8/5/2024). (BeritaNasional.om/Oke Atmaja) Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Heddy Lugito memberikan keterangan pers tentang publikasi sidang dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu (KEPP) di Jakarta, Rabu (8/5/2024). (BeritaNasional.om/Oke Atmaja) Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Heddy Lugito memberikan keterangan pers tentang publikasi sidang dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu (KEPP) di Jakarta, Rabu (8/5/2024). (BeritaNasional.om/Oke Atmaja) Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Heddy Lugito memberikan keterangan pers tentang publikasi sidang dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu (KEPP) di Jakarta, Rabu (8/5/2024). (BeritaNasional.om/Oke Atmaja)
Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Heddy Lugito memberikan keterangan pers tentang publikasi sidang dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu (KEPP) di Jakarta, Rabu (8/5/2024). (BeritaNasional.om/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com -  Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Heddy Lugito memberikan keterangan pers tentang publikasi sidang dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu (KEPP) di Jakarta, Rabu (8/5/2024). DKPP mencatat telah menerima pengaduan dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu sebanyak 233 pengaduan sejak Januari 2024 hingga 7 Mei 2024. (BeritaNasional.com/Oke Atmaja)sinpo

Editor: Oke Atmaja
Komentar: