Sejumlah Negara NATO Minta Warganya Tak Lakukan Perjalanan ke Lebanon
BeritaNasional.com - Sejumlah negara anggota NATO termasuk Amerika Serikat telah mengeluarkan peringatan perjalanan ke Lebanon. Mereka meminta warganya segera meninggalkan Lebanon, apalagi saat ini ada potensi perang besar antara Israel dan kelompok bersenjata Hizbullah yang pro-Palestina di Lebanon.
Ketegangan meningkat dengan cepat pada hari Sabtu ketika sebuah serangan roket menewaskan 12 anak-anak di Kota Druze Majdan Shams, di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel.
Tentara Israel IDF mengatakan, Hizbullah melakukan serangan dari Lebanon selatan. Namun, kelompok militan Hizbullah membantah terlibat dalam serangan tersebut.
Dikutip dari RT, Kedutaan Besar AS merilis sebuah peringatan perjalanan dan mendesak warga AS untuk tidak melakukan perjalanan ke Lebanon.
“Masalah keamanan di Lebanon masih kompleks, dan dapat berubah dengan cepat,” kata Kedutaan AS.
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Inggris meminta warganya agar tidak melakukan perjalanan ke Lebanon karena risiko yang terkait dengan konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hizbullah.
Peringatan perjalanan ke Lebanon juga dikeluarkan oleh Prancis, Jerman, Belgia, Belanda, Norwegia, dan Denmark, serta negara-negara non-NATO, seperti Irlandia dan Australia.
IDF dan Hizbullah telah terlibat dalam pertempuran sporadis sejak perang di Gaza pecah pada bulan Oktober. Kelompok bersenjata tersebut telah berulang kali menembakkan roket dan mortir ke Israel sebagai bentuk solidaritas terhadap Hamas dan Palestina di Gaza.
5 bulan yang lalu
DUNIA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
POLITIK | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu