Sutiyoso Dukung Program Hunian Vertikal RK-Suswono

Oleh: Lydia Fransisca
Jumat, 13 September 2024 | 09:30 WIB
Sutiyoso dukung program hunian vertikal RK-Suswono (Beritanasional/Elvis)
Sutiyoso dukung program hunian vertikal RK-Suswono (Beritanasional/Elvis)

BeritaNasional.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso alias Bang Yos mendukung program hunian vertikal yang digagas oleh Bakal Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Ridwan Kamil dan Suswono (RIDO).

Hal ini diungkapkan langsung oleh RK usai menyambangi kediaman Bang Yos di Bekasi, Jawa Barat pada Kamis (12/9/2024) kemarin.

"Beliau juga mendukung program-program mengatasi kemacetan melalui tata ruang," kata RK usai pertemuan dengan Bang Yos.

RK mengatakan, Bang Yos sepakat dengan program hunian vertikal yang akan dibangun di atas pusat-pusat keramaian seperti pasar, stasiun, hingga terminal.

"Nah beliau (Bang Yos) juga paham lahan di Jakarta sudah sangat minim, mahal sehingga gagasan membangun social housing, hunian terjangkau di atas pasar, di atas stasiun, dan di wilayah-wilayah yang bisa diinovasikan tentu menjadi sebuah harapan. Dan kami berdua tentu mengucapkan terima kasih plus juga menghaturkan keteladanan," ujar RK.

Diberitakan sebelumnya, Juru Bicara Bakal Pasangan Calon Pilgub Jakarta 2024 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) Mulya Amri menjelaskan program hunian vertikal yang digagas oleh duet yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus ini.

Muli mengatakan, hunian vertikal bisa menjadi solusi bagi warga yang ingin memiliki tempat tinggal. Pasalnya, Jakarta memiliki indeks yang rendah dalam penyediaan perumahan.

"Hunian vertikal di pusat kota Jakarta sering dianggap orang kurang masuk akal, tetapi sebetulnya sangat masuk akal karena di pusat kota yang mahal adalah lahannya," kata Muli dalam keterangannya, Selasa (10/9/2024).

"Sementara biaya konstruksi untuk membangun hunian vertikal itu sama saja, antara dibangun di pusat kota maupun di pedesaan. Jadi yang perlu diakali adalah bagaimana mengurangi biaya tanahnya," tambahnya.

Muli menilai, biaya tanah ini bisa dikurangi dengan menambah jumlah unit di atas lahan yang dibangun. Pengurangan biaya lahan juga bisa diakali dengan menggunakan lahan milik Pemda DKI.

"Pemda DKI punya banyak lahan di pusat kota yang bisa dimanfaatkan untuk hunian vertikal, seperti pasar, stasiun, terminal. Ini konsep simbiosis mutualisme juga karena pasar butuh pembeli yang berasal dari warga dan warga butuh pasar," ujar Muli.

Karena lahan yang digunakan untuk membangun hunian vertikal merupakan milik Pemda, maka tidak ada biaya yang dikeluarkan untuk membeli lahan. Dampaknya, unit yang dijajakan untuk warga bisa sangat terjangkau. 

"Belum lagi nanti ditambah dengan program pemerintah pusat dari Presiden terpilih Pak Prabowo. Lalu ada juga memanfaatkan dana kewajiban dari pengembang dan lain-lain. Unitnya bisa semakin terjangkau. Berdasarkan hal ini kami menganggap hunian verital bisa dibangun di Jakarta," tegasnya. sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: