Pramono Anung Syukuri Hasil Survei Elektabilitas Sebagai Cagub, Meski Tertinggal dari Ridwan Kamil

BeritaNasional.com -  Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung, menyatakan rasa syukurnya menanggapi hasil survei elektabilitas calon gubernur Jakarta yang pertama kali dirilis oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI).

Elektabilitas Pramono mencapai 10,5 persen, sementara wakilnya, Rano Karno, memperoleh 16 persen. Namun, rival Pramono, Ridwan Kamil, mencapai angka 44 persen.

Pramono merasa bersyukur meski elektabilitasnya masih 10,5 persen. Jika dijumlahkan dengan elektabilitas Rano, totalnya sudah di atas 20 persen, yang melebihi ekspektasinya.

"Yang pertama, saya Alhamdulillah, sangat Alhamdulillah. Karena apa? Semua orang memperkirakan bahwa Minggu pertama setelah mendaftar, kami berdua itu maksimum 20 persen," katanya di Simpang Semanggi, Jakarta, Kamis (19/9/2024).

Pramono mencontohkan ketika Jokowi-Ahok maju dalam Pilkada Jakarta pada tahun 2012, di mana elektabilitas awalnya hanya 4 persen, kemudian naik menjadi 12 persen saat resmi diumumkan sebagai calon gubernur. Karena itu, politikus PDIP ini terkejut bisa mencapai angka elektabilitas di atas 20 persen meski baru diumumkan maju sebagai calon gubernur Jakarta.

"Bahkan Pak Ahok dan Pak Jokowi ketika maju, sebelum empat persen, saat diumumkan itu baru 12 persen. Kami sudah 28,4 persen. Saya sendiri terkejut dan tidak menyangka. Karena saya sendiri mengira paling 20 persen," kata Pramono.

Mantan Sekretaris Kabinet ini optimis bahwa angka elektabilitasnya akan terus meningkat pada survei berikutnya. Survei ini menjadi penyemangat.

"Sehingga, dengan demikian, kalau disurvei hari ini—karena surveinya dilakukan pada 6 September—pasti hasilnya akan berbeda, karena kami sudah turun ke lapangan ke mana-mana. Itu yang menambah semangat bagi saya dan Bang Doel," ujar Pramono.

Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis survei berjudul 'Pengaruh Anies di Pilgub Jakarta' pada Rabu (18/9/2024). Survei ini mengungkap kondisi politik Jakarta menjelang Pilgub 2024.

Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, mengungkapkan bahwa Ridwan Kamil memiliki elektabilitas tertinggi dibandingkan calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) lainnya, dengan angka 44 persen.

Selanjutnya, Rano Karno berada di posisi kedua dengan 16 persen, diikuti oleh Pramono Anung di urutan ketiga dengan 10,5 persen. Dharma Pongrekun menempati urutan keempat dengan 1,5 persen, diikuti oleh Kun Wardana dengan 0,4 persen, dan terakhir Suswono dengan 0,2 persen.

"Kalau kita tanyakan enam nama kandidat, baik cagub maupun cawagub, Ridwan Kamil berada di posisi 44 persen. Menariknya, posisi kedua bukan Pramono Anung, melainkan Rano Karno, wakilnya Pramono Anung," kata Djayadi dalam paparannya.