KPU Bakal Gelar Tiga Debat Cagub-Cawagub, Ridwan Kamil Siap Bawa Bekal Ini

BeritaNasional.com - Calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil mengaku siap menghadapi tiga debat yang akan diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta.

Mantan Gubernur Jawa Barat tersebut bakal menyiapkan bekal amunisi terbaik untuk menghadapi lawan debatnya, Pramono Anung dan Dharma Pongrekun.

‘’Enggak ada masalah, sudah dua kali pilkada, ya pilkada tiga debat, kali enam, saya sudah pernah, enam kali debat,’’ ungkapnya saat berada di Fave Hotel, Cililitan, Jakarta Timur, Minggu (22/9/2024).

Pria yang kini akrab disapa Bang Emil ini mengatakan dirinya akan menyiapkan amunisi penting berbasis data, solusi, dan pengalaman saat menjabat gubernur di Jawa Barat.

‘’Jadi, persiapan yang penting saya berbasis data, berbasis solusi, berbasis pengalaman,’’ katanya.

Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta bakal mengadakan tiga debat publik pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang diselenggarakan di televisi (TV) yang dimulai pada 6 Oktober 2024.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Jakarta Astri Megatari setelah rapat pleno penetapan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Kantor KPU Jakarta pada Minggu (22/9/2024).

‘’Terkait penyelenggaraan debat, rencananya untuk yang pertama kami laksanakan 6 Oktober,’’ ucapnya.

Astri menjelaskan debat akan digelar tiga kali di TV dengan menghadirkan tiga pasangan calon (paslon) sekaligus.

‘’Untuk debat publik, kami menyelenggarakan rapat bersama dengan TV penyelenggara dan ada tiga kali debat. Untuk pelaksanaannya sendiri, seperti kemarin nanti kami mengundang kedua paslon, baik gubernur maupun wakil gubernur,’’ ungkapnya.

Astri melanjutkan, debat Pilgub Jakarta 2024 kali ini berbeda dengan pilpres lalu. Bedanya, cagub-cawagub dihadirkan sekaligus dalam tiga kali debat itu. Jadi, tidak ada debat cawagub seperti saat pilpres.

‘’Jadi, paslon tersebut kami hadirkan berbarengan, bukan seperti pilpres kemarin yang satu-satu, Kalau untuk pilkada, debatnya ini langsung, jadi dua-duanya akan langsung dihadirkan pada saat tiga kali debat itu,’’ jelasnya.

Asti menjelaskan debat paslon akan berlangsung selama 120 menit. Terkait lokasi debat, KPU masih terus berkoordinasi dengan pihak TV.  

‘’Untuk durasi, kemungkinan sekitar 150 menit untuk masing-masing debat dengan pelaksanaan 120 menit dan 30 menit jeda iklan. Untuk lokasi debat, kami masih menunggu tempat-tempat yang akan diajukan oleh TV penyelenggara. Jadi, koordinasi itu masih terus kami lakukan,’’ ucapnya.