Menko Polhukam Ungkap Sosok Berperan dalam Pembebasan Pilot Susi Air

Oleh: Ahda Bayhaqi
Senin, 23 September 2024 | 14:44 WIB
Menko Polhukam Hadi Tjahjanto. (BeritaNasional/Oke Atmaja).
Menko Polhukam Hadi Tjahjanto. (BeritaNasional/Oke Atmaja).

BeritaNasional.com - Menko Polhukam Hadi Tjahjanto mengungkap peran sejumlah pihak dalam pembebasan Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens. Pembebasan tanpa syarat karena ada pendekatan tokoh agama, tokoh gereja, tokoh masyarakat, hingga TNI dan Polri.

"Ini pendekatan dari tokoh agama, tokoh gereja, tokoh masyarakat, TNI, Polri, kita memang melakukan igurasi yang cukup panjang, karena kita pikir bahwa keselamatan pilot adalah yg utama. Sehingga keberhasilan ini adalah keberhasilan kita semua," kata Hadi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (23/9/2024).

Pemerintah sama sekali tidak diminta membayar untuk pembahasan pilot Susi Air asal Selandia Baru itu.

"Tanpa adanya satu permintaan utk bayar dan sebagainya enggak, semua bebas," kata Hadi.

Mantan Panglima TNI ini menjamin Papua tetap aman setelah pembebasan Pilot Susi Air.

"Papua akan terus berjalan pembangunannya dengan lancar untuk kesejahteraan masyarakat Papua, dan apabila ada wilayah-wilayah gangguan kecil akan dikawal oleh TNI-polri," kata Hadi.

Sebelumnya, Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens akhirnya berhasil dibebaskan setelah 1,5 tahun disandera oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya di Papua, Sabtu (21/9/2024).

Brigjen Pol Faizal Ramadhani, Satgas Operasi Damai Cartenz 2024 mengatakan bahwa selama ini mengedepankan upaya soft approach untuk membebaskan pilot tersebut.

"Kami mengedepankan pendekatan melalui tokoh agama, tokoh gereja, tokoh adat dan keluarga dekat dari Egianus Kogoya," ujar Faizal dalam keterangan tertulis, Sabtu (21/9/2024)

Menurutnya, pendekatan itu penting dilakukan untuk meminimalisir jatuhnya korban jiwa, baik dari aparat, masyarakat sipil, dan menjaga keselamatan Philip.

"Setelah sekian lama melakukan pendekatan dengan berbagai tokoh tersebut. Akhirnya Philip berhasil dijemput oleh Tim Gabungan TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenz 2024," tuturnya.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: