Cagub-Cawagub Diminta Taati Aturan Pemasangan APK

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Jumat, 25 Oktober 2024 | 14:32 WIB
Ilustrasi Pemilu Serentak 2024 (Foto/Freepik)
Ilustrasi Pemilu Serentak 2024 (Foto/Freepik)

BeritaNasional.com -  Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Administrasi Jakarta Selatan  mengingatkan partai politik mematuhi aturan pemasangan alat peraga kampanye (APK) di berbagai sudut kota. Hal ini terkait upaya pencegahan bertambahnya korban (kecelakaan) akibat APK dan menjamin keselamatan pengguna jalan.  

"Mohon tolong para partai politik disampaikan kepada tim APK agar pemasangan tidak mengganggu atau tidak dipasang di tempat-tempat yang dilarang," kata Ketua Bawaslu Jakarta Selatan Atiq Amalia. 

Dikutip dari kantor berita Antara, Jumat (25/10/2024) Atiq mengatakan dengan menaati aturan pemasangan APK tidak akan saling tumpang tindih hingga sampai mencelakakan pengguna jalan.

Ia menyoroti kecelakaan APK yang menimpa para pengguna jalan pada masa pemilu. Kondisi ini harus menjadi atensi agar tidak terulang kembali.

"Ini menjadi atensi kita bersama sebagai penyelenggara dan peserta pemilu untuk sama-sama memperhatikan pemasangan APK," ujarnya.

Menurutnya dibutuhkan koordinasi yang baik antara partai politik dengan tim pemasangan APK sehingga bisa menciptakan Pilkada damai serta taat aturan. 

Regulasi yang mengatur tentang penempatan atau penempelan APK yakni tertuang dalam Pasal 70 PKPU Nomor 15 Tahun 2023.

Disebutkan tempat umum yang dilarang ditempelkan bahan kampanye yakni, tempat ibadah, rumah sakit atau tempat pelayanan kesehatan, tempat pendidikan dan gedung atau fasilitas milik pemerintah.

Selain itu jalan-jalan protokol, jalan bebas hambatan, sarana dan prasarana publik dan/atau taman dan pepohonan. 

Masa kampanye Pilkada DKI berlangsung dari 25 September hingga 23 November 2024. Kemudian, hari pemungutan suara Pilkada dilaksanakan 27 November 2024.

Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilkada DKI Jakarta pada 27 November 2024 di Jakarta Selatan sebanyak 1.748.961 pemilih yang terdiri atas 855.957 laki-laki dan 893.004 perempuan.

Kemudian, terdapat sebanyak 3.270 TPS. Sedangkan untuk keseluruhan DPT di DKI Jakarta sebanyak 8.214.007 pemilih dan 14.935 TPS.sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: