Megawati Bakal Datang jika Hasto Ditangkap, KPK Angkat Suara

BeritaNasional.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan bakal melaksanakan penyidikan ada penindakan sesuai prosedur yang ada di lembaga antirasuah.

Hal itu diucapkan Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika mengomentari pernyataan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri akan datang jika Sekjend PDIP Hasto Kristiyanto ditangkap.

"Saya tidak bisa mengomentari karena penyidik akan melaksanakan kegiatan secara prosedural sesuai dengan aturan hukum yang ada," ujar Tessa di Gedung ACLC KPK, Kamis (12/12/2024).

Ia menegaskan, siapa pun yang dirasa terbukti melakukan tindak pidana bakal diproses lembaga antirasuah tanpa pandang bulu, termasuk Hasto.

"Jika memang ditemukan padanya alat bukti yang cukup untuk dapat dilakukan proses penyidikan tentunya akan ditindaklanjuti oleh KPK," tuturnya.

Tessa menegaskan, pihaknya tidak pernah asal dalam mengusut perkara. Menurutnya, semua langkah yang diambil KPK diawasi Dewan Pengawas.

"KPK tidak bisa mengada-ada, rekan-rekan juga baru menyaksikan bahwa saat ini KPK mulai dari lima tahun ke belakang ini kan mulai diawasi dipantau oleh Dewas," kata dia.

"Sehingga semua tindakan yang dilakukan oleh KPK khususnya penindakan akan dilaksanakan sesuai aturan hukum yang ada," tandasnya.

Sebelumnya, Megawati menyinggung soal kasus dugaan perkara dugaan suap dalam proses pergantian antarwaktu (PAW) yang menjerat Eks Caleg PDIP Harun Masiku.

"Kalau dia ditangkap, saya hitung, apa namanya, si itu siapa namanya, Harun Masiku. Itu tahun 2019, coba ayo ahli hukum berani, hitung berapa semuanya yang ditahan," kata Megawati.

Megawati menegaskan bakal turun gunung jika Hasto ditangkap KPK. Pasalnya, Hasto sudah beberapa kali dimintai keterangan oleh lembaga antirasuah terkait Masiku.

"Saya bilang, kalau Hasto itu ditangkap saya datang. Saya gak bohong. Kenapa? Saya ketua umum, bertanggung jawab kepada warga saya, dia adalah Sekjen saya," ucapnya.