Donald Trump Janji Akhiri Semua Perang dan Krisis
BeritaNasional.com - Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump berjanji akan menyelesaikan sejumlah krisis yang melanda Timur Tengah di tengah perang Israel terhadap Jalur Gaza, perkembangan bersejarah di Suriah, dan gencatan senjata rapuh antara Hizbullah dan Israel.
"Saya rasa (masalah) Timur Tengah akan terselesaikan. Saat ini sedang terjadi perkembangan yang sangat produktif di Timur Tengah. Saya pikir Timur Tengah akan terpecahkan. Saya rasa ini lebih rumit dibandingkan Rusia-Ukraina, tetapi saya juga merasa ini lebih mudah diselesaikan," ujar Trump dilansir dari kantor berita Antarq, Jumat (13/12/2024).
Trump juga ditanya terkait sikap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah memberikan jaminan bahwa penjajahan di Gaza yang terkepung akan segera diakhiri, Trump enggan menjawab secara langsung.
"Saya tidak ingin mengatakan itu, tetapi saya rasa dia sangat percaya pada saya. Saya pikir dia tahu saya ingin semuanya berakhir. Saya ingin segalanya berakhir," lanjut Trump.
Dia menekankan negaranya tidak ingin ada orang yang terbunuh dari kedua belah pihak, seperti Rusia, Ukraina, atau Palestina dan Israel, maupun entitas-entitas lainnya di Timur Tengah.
Menurut data resmi, lebih dari 44.800 orang telah tewas di Gaza sejak Israel melancarkan serangan besar-besaran ke wilayah pesisir tersebut.
PBB memerkirakan 70% dari korban adalah perempuan dan anak-anak.
Trump menolak memberikan rincian tentang perkembangan di Timur Tengah yang ia sebut produktif dan tidak secara tegas mendukung solusi dua negara untuk menyelesaikan konflik Israel-Palestina.
Hal itu termasuk rencana kontroversial yang ia ajukan selama masa jabatan pertamanya.
"Saya mendukung solusi apa pun yang dapat membawa perdamaian. Ada gagasan lain selain dua negara, tetapi saya mendukung apa pun yang diperlukan untuk membawa perdamaian, bukan hanya perdamaian, tetapi perdamaian yang abadi," jelasnya.
Menariknya suami dari Melania Trump ini menjawab lugas saat ditanya tentang kepercayaannya terhadap Netanyahu.
"Saya tidak percaya pada siapa pun."
6 bulan yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 5 jam yang lalu
TEKNOLOGI | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
POLITIK | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 21 jam yang lalu