Sebelum Diperiksa KPK Besok, Hasto Kristiyanto Ikut Lari Bareng Elite PDIP

Oleh: Ahda Bayhaqi
Minggu, 12 Januari 2025 | 13:12 WIB
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat Soekarno Runniversery 2025 di kawasan GBK, Jakarta, Minggu (12/1/2025). (Foto/Dokumentasi PDIP)
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat Soekarno Runniversery 2025 di kawasan GBK, Jakarta, Minggu (12/1/2025). (Foto/Dokumentasi PDIP)

BeritaNasional.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto bakal diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin (13/1/2025). Jelang diperiksa, Hasto mengikuti kegiatan lari bersama dalam rangka Soekarno Runniversery 2025 di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (12/1/2025).

Acara tersebut merupakan rangkaian perayaan HUT Ke-52 PDIP. Sejumlah elite PDIP seperti Ganjar Pranowo, Komarudin Watubun, hingga Pramono Anung lari maraton bersama 10 ribu peserta lain.

"Hari ini, seluruh sayap partai mengadakan kegiatan untuk merayakan HUT dengan Soekarno Runniversary, dengan tema Berlari di Atas Kaki Sendiri," ujar Hasto usai lari maraton.

Hasto mengatakan acara maraton kali ini mencatat rekor baru. Dia berhasil menempuh 10 kilometer dengan catatan waktu selama 1 jam 29 menit. 

"Saya pribadi ternyata menunjukkan sebuah progres. Kalau yang pertama kali 1,36 jam untuk 10 kilo dan progres menjadi 1,32 jam, dan hari ini 1,29 jam. Sehingga di dalam olahraga yang dikedepankan adalah sportivitas," ujarnya.

“Walau saya sebenarnya kurang istirahat menjelang Soekarno Run kali ini, tetapi saya puas karena berhasil finis dan waktunya 1,29 jam," imbuhnya.

Sebelumnya, KPK belum bisa memastikan apakah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto bakal diperiksa sebagai saksi pada Senin (13/1/2025).

Namun, anak buah Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri tersebut belum mengonfirmasi kedatangannya.

"Kemudian, untuk Senin, apakah sudah ada konfirmasi? Sejauh ini, kalau ke kami belum ada,” ujar Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu di Gedung Merah Putih, Sabtu (11/1/2025).

Asep mengatakan hal tersebut biasanya diinformasikan kepada penyidik. Namun, dia belum mengetahui adanya konfirmasi tersebut hingga hari ini.

“Tapi, sejauh ini, belum ada informasi,” tuturnya.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: