KPK: Tidak Ada Nama Firli Bahuri dalam Jadwal Pemeriksaan Hari Ini

Oleh: Panji Septo R
Jumat, 17 Januari 2025 | 20:08 WIB
KPK (Beritanasional/Panji)
KPK (Beritanasional/Panji)

BeritaNasional.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan, tidak melihat nama Eks Pimpinan KPK, Firli Bahuri, dalam jadwal pemeriksaan yang diagendakan hari ini, Jumat (17/1/2025).

Hal tersebut dikonfirmasi oleh Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, terkait kasus dugaan perintangan penyidikan yang menyeret nama Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.

"Di jadwal pemeriksaan yang dikirimkan sekretariat penyelidikan ke saya, tidak ada nama (Firli) tersebut," ujar Tessa di Gedung Merah Putih.

Ia juga mengaku tidak mendapat informasi apakah Firli dipanggil oleh lembaga antirasuah terkait perkara dimaksud.

"Sampai saat ini saya juga tidak terinfo bahwa ada pemeriksaan terkait nama yang tadi ditanyakan," tuturnya.

Tessa menegaskan bahwa dirinya tidak bisa menyampaikan informasi yang tidak ia ketahui. Ia beralasan tidak memiliki akses terhadap informasi pemanggilan Firli.

"Saya tidak bisa menyampaikan bila memang ada di penyelidikan karena tidak ada akses info ke sana," kata dia.

Sebelumnya, mantan penyidik KPK, Ronald Paul Sinyal, mengungkapkan bahwa mantan Ketua KPK Firli Bahuri pernah mencegah petugas menggeledah kantor DPP PDIP.

Hal itu diungkapkan Ronald setelah diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan suap proses pergantian antarwaktu (PAW) dan perintangan penyidikan yang menjerat Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Dirinya mengaku menyampaikan soal tindakan Firli tersebut kepada penyidik saat memberikan Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

"Tadi di BAP saya sampaikan memang lebih dari situ sih. Ya, salah satunya yang bisa saya sebut ya jelas dari Firli Bahuri itu sendiri," ujar Ronald.

"Dulu ingin melakukan penggeledahan di kantor DPP ya. Cuma itu selalu disebut jangan dulu, sedang panas, dan semacamnya," imbuhnya.

Ronald mengatakan Firli meminta KPK untuk menunggu beberapa saat sampai keadaan mereda. Menurutnya, hal tersebut serupa dengan perintangan penyidikan.

"Itu saya sampaikan juga bahwa kita reda dulu temponya, biar sedikit adem dulu lah ya. Dan itu saya sampaikan juga. Sebenarnya bisa juga ya seperti itu dihalang-halangi," tuturnya.

Ia mengatakan, Firli Bahuri tidak setuju dengan penggeledahan itu. Menurutnya, hal itu disampaikan Firli kepada kasatgas yang mengurus kasus eks caleg PDIP, Harun Masiku.

Oleh sebab itu, Ronald berharap Firli dapat turut diperiksa KPK agar perkara tersebut menjadi terang benderang dan segera diselesaikan.

"Tadi sudah saya sampaikan, harusnya yang dipanggil ke sini bukan saya sendiri. Tapi Firli Bahuri itu sendiri juga harusnya sudah hadir ke sini," kata dia.sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: