TNI AD Jamin Keamanan Makan Bergizi Gratis dari Gangguan OPM di Papua

BeritaNasional.com - TNI Angkatan Darat (AD) menjamin keamanan dari program makan bergizi gratis (MBG) yang akan berlangsung di Papua. Hal itu menyangkut isu gangguan dari Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB OPM).

“TNI telah mengetahui informasi yang beredar terkait ancaman tersebut. Dan terus melakukan pemantauan serta koordinasi dengan aparat keamanan lainnya guna memastikan situasi tetap terkendali,” kata Kadispenad, Brigjen Wahyu Yudhayana dalam keteranganya, dikutip Kamis (6/2/2025).

Maka dari itu, Wahyu memastikan seluruh pengamanan terhadap fasilitas pendidikan, termasuk sekolah-sekolah di wilayah yang berada di daerah rawan OPM menjadi perhatian serius TNI. 

“Kami bekerja sama dengan Polri dan pemerintah daerah untuk meningkatkan keamanan serta memberikan rasa aman kepada masyarakat, khususnya tenaga pendidik dan muridnya,” kata dia.

“Dalam menghadapi ancaman semacam ini, TNI mengedepankan pendekatan keamanan yang terukur dan humanis, dengan tetap mengutamakan perlindungan terhadap masyarakat sipil,” tambahnya.

Selain itu, Wahyu juga mengatakan petugas disana pun telah melakukan patroli rutin yang ditingkatkan di wilayah -wilayah rawan. Serta mempersiapkan langkah preventif antisipasi aksi-aksi yang mengganggu stabilitas keamanan dan proses pendidikan.

Salah satunya dengan bersinergi ke berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat dan pemerintah daerah, untuk menciptakan situasi yang kondusif. Sehingga masyarakat tetap dapat menjalankan aktivitasnya dengan aman.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum terverifikasi. Jika terdapat perkembangan situasi yang signifikan, TNI akan memberikan update lebih lanjut sesuai dengan kondisi di lapangan,” ujarnya.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin mengungkapkan bahwa program makan bergizi gratis (MBG) di Papua melibatkan TNI Angkatan Darat. Hal ini mempertimbangkan kondusivitas di Papua.

Karena itu, TNI AD yang menggarap dapur-dapur untuk program makan bergizi gratis.

"Ya, karena kan situasi ini belum bagus, belum kondusif. Jadi, kita perlu supaya dapur-dapur ini dikerjakan oleh satuan tugas teritorial TNI Angkatan Darat," ujar Sjafrie di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/2/2025).

Program makan bergizi gratis, kata Sjafrie, merupakan program andalan Presiden Prabowo Subianto untuk memenuhi gizi anak Indonesia. Oleh karena itu, TNI siap turun tangan membantu mensukseskan program makan bergizi gratis.

"Yang penting kita berpikir positif bahwa makan bergizi itu untuk memenuhi kebutuhan gizi bagi rakyat kita yang dilaksanakan oleh dapur-dapur TNI yang sedang bertugas di sana," jelasnya.

Pemerintah juga tidak khawatir dengan situasi politik di Papua dalam menjalankan program makan bergizi gratis. Sjafrie memastikan program ini harus tetap terlaksana.

"Mereka-mereka itu semua adalah anak-anak kita yang perlu makan bergizi. Ini diberikan kepada mereka setiap hari selama mereka bersekolah. Jadi, kita tidak mempedulikan isu-isu politik yang lain, kecuali kita menjalankan tugas kemanusiaan," ujar Sjafrie.