Selama Ramadan Ada Pergeseran Kemacetan saat Jam Kerja, Simak Infonya!

BeritaNasional.com - Ada pergeseran jam macet di Jakarta selama bulan suci Ramadan. Dengan kondisi pagi yang cenderung lengang, sementara kemacetan terjadi menjelang buka puasa. 

"Kita lihat fenomenanya sebetulnya saat menjelang berbuka. Kalau di pagi hari konsepnya masih tetap tidak terlalu terlihat, walaupun mungkin ada kemunduran di jam masuk kantor,” kata Wadirlantas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono saat dikonfirmasi, Minggu (9/3/2025).

“Artinya secara umum masih dengan adanya tim urai macet masih bisa teratasi," sambung dia.

Sementara saat jam pulang kerja, kemacetan yang biasanya terjadi pada pukul 16.00 sampai 19.00 WIB sebelum Ramadan. Kini, terjadi pukul 17.00 hingga 18.00 WIB. 

Kemudian kemacetan mulai terurai saat jam buka puasa tiba. Kembali padat pasca pasca pukul 19.30 WIB hingga malam akhirnya mulai terurai.

"Mungkin sekitar jam 17.00-18.00 WIB itu memang jam volume nya memang meningkat,itu menjelang berbuka. Saat berbuka 18.30-19.30 cenderung normal kembali. Setelahnya jalanan akan meningkat," kata dia. 

Untuk itu, Ditlantas Polda Metro Jaya terus menyebar tim pengurai macet. Tim tersebut bertugas untuk mempercepat arus kendaraan di jalur padat.

"Iya Itu sangat membantu sekali. Jadi kalau pagi itu, tugas tim urai kalau pagi itu mempercepat kendaraan masuk. Karena kalau tidak cepat masuk, ibaratnya kalau telat membuat sumbatan, terjadi banjir, itu macetnya," katanya.

Titik Macet

Sebelumnya, Ditlantas Polda Metro Jaya mulai memetakan titik-titik rawan kemacetan yang kerap terjadi menjelang buka puasa. Pemetaan itu dilakukan dalam rangka pengamanan selama bulan suci ramadan.

“Nah ini tadi kan. Jadi kita pun sudah mengantisipasi. Titik-titik tertentu maupun kegiatan-kegiatan masyarakat, pembagian takjil. Ini akan kita mapping dan kita mitigasi,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman kepada wartawan, Kamis (27/2/2025).

Menurutnya, potensi kemacetan jelang waktu berbuka puasa kemungkinan akan tinggi. Terlebih saat awal-awal ramadan, karena pergerakan masyarakat yang cukup tinggi, khususnya pada waktu sore hari.

“Dan kita akan penempatan personil di tempat tersebut untuk melakukan pengaturan dan penjagaan. Ini yang akan kita lakukan. Dan saya harapkan betul pelaksanaan malam pun juga demikian,” kata dia.

Untuk sementara wilayah yang telah terpetakan menjadi langganan macet menjelang berbuka puasa, terjadi di daerah Lebak Bulus, Bendungan Hilir, Bundaran HI, sepanjang jalan menuju Pancoran sampai Pasar Minggu.

Kemudian daerah Daan Mogot, Kalideres, Kalimalang, Jalan Tol Dalam Kota, termasuk beberapa wilayah di daerah Jakarta Utara.

“Akan kita amati betul, mungkin situasi kan kita juga masih hanya memperkirakan. Tetapi situasi-situasi yang saat ini pembangunan -pembangunan juga menjadi handicap tersendiri bagi kita untuk pengaturan lalu lintas sehingga lalu lintas bisa berjalan dengan lancar,” tuturnya.