Selasa, 18 Maret 2025
JADWAL SALAT & IMSAKIAH
Imsak
00:00
Subuh
00:00
Zuhur
00:00
Ashar
00:00
Magrib
00:00
Isya
00:00

Polisi Ungkap Hasil Autopsi 3 Anggota yang Gugur saat Gerebek Judi Sabung Ayam di Lampung

Oleh: Bachtiarudin Alam
Selasa, 18 Maret 2025 | 16:41 WIB
Vice Commander DVI Biddokkes Polda Lampung AKBP Legowo Hamijaya. (Foto/Istimewa)
Vice Commander DVI Biddokkes Polda Lampung AKBP Legowo Hamijaya. (Foto/Istimewa)

BeritaNasional.com - Polda Lampung mengungkap hasil autopsi insiden penembakan terhadap tiga polisi gugur saat penggerebekan judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Negara Batin, Way Kanan, Lampung.

“Proses autopsi telah dilakukan oleh Tim DVI Polda Lampung bersama Tim Forensik dari Rumah Sakit Bhayangkara,” papar Vice Commander DVI Biddokkes Polda Lampung AKBP Legowo Hamijaya kepada wartawan pada Selasa (18/3/2025).

Proses autopsi dimulai sejak pukul 02.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB pada Selasa (18/3/2025) atas hasil tembakan terhadap Kapolsek Negara Batin Way Kanan AKBP (Anumerta) Lusiyanto.

“Terdapat lubang bekas peluru lubang bekas peluru dari arah depan di dada kanan. Dan saat dilaksanakan autopsi proyektil peluru ada di rongga dada sebelah kiri,” kata Legowo.

Kemudian, Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto mengalami luka bekas lubang peluru dari arah tembak sisi depan mata sebelah kiri. Dengan hasil, autopsi proyektil peluru ada di tempurung kepala anggota.

Selanjutnya, Briptu (Anumerta) M. Ghalib Surya Ganta dengan bekas lubang peluru pada sisi kiri bibir menembus rongga mulut. Lalu, untuk proyeksi proyektil peluru ada di tempurung kepala belakang. 

“Jadi, ketiga tersebut yang menyebabkan kematian dari anggota terbaik kami yang gugur saat melaksanakan tugas,” ucapnya.

Bentuk Tim Gabungan

Sebelumnya, Kodam II/Sriwijaya bersama Polda Lampung membuat tim investigasi gabungan mengusut gugurnya tiga polisi yang ditembak saat penggerebekan judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Negara Batin, Way Kanan, Lampung.

Ketiga anggota yang gugur adalah Kapolsek Nagara Batin Way Kanan AKBP (Anumerta) Lusiyanto, Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto, dan Briptu (Anumerta) M Ghalib Surya Ganta.

“Tim investigasi gabungan TNI-Polri,” kata Kapendam II/Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar saat dikonfirmasi pada Selasa (18/3/2025).

Pembentukan tim gabungan dalam penyelidikan kasus ini dilakukan setelah ada dua prajurit TNI yang menyerahkan diri. Sebab, mereka diduga terlibat dalam insiden penembakan terhadap tiga anggota Polri.

“Menyerahkan diri dua orang, Ditahan di Denpom 2/3 Lampung dalam proses pendalaman. (Dari) Satuan posramil negara batin,” katanya.

Berdasarkan informasi dihimpun penahanan diduga dilakukan terhadap Peltu Lubis selaku Dansubramil Negara Batin dan Kopka Basarsyah selalu anggota Subramil Negara Batin setelah menyerahkan diri pukul 23.30 WIB pada Senin (17/3/2025).

Penyelidikan Masih Berlangsung

Di sisi lain, polisi masih menyelidiki insiden penembakan tiga anggota Polres Way Kanan yang gugur ketika menggerebek lokasi judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Negara Batin, Way Kanan, Lampung, Senin (17/3/2025).

"Personel Polda Lampung masih melakukan penyelidikan berupa olah TKP dan dukungan terhadap Polres Way Kanan," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko dalam keterangan tertulis, Selasa (18/3).

Di sisi lain, Trunoyudo mengatakan saat ini Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika ikut turun langsung memantau autopsi yang saat ini terus berlangsung.

Ketiga korban yang gugur dalam penggerebekan tersebut adalah Kapolsek Negara Batin Way Kanan, Iptu Lusiyanto, Bripka Petrus Apriyanto, dan Bripda M. Ghalib Surya Ganta.

"Kapolda Lampung di RS Bhayangkara, fokus terhadap korban untuk dilakukan autopsi dan mengurus jenazah serta keluarga dari korban personel Polri," ujarnya.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: