Polri Sambut Baik Komnas HAM Telusuri Kasus 3 Polisi Ditembak

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Rabu, 09 April 2025 | 18:30 WIB
Komisioner Komnas HAM dan polisi Polda Lampung datang ke rumah salah satu polisi korban penembakan di Lampung (BeritaNasional/dok Humas Polri)
Komisioner Komnas HAM dan polisi Polda Lampung datang ke rumah salah satu polisi korban penembakan di Lampung (BeritaNasional/dok Humas Polri)

BeritaNasional.com -  Polda Lampung menyambut baik langkah Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) yang melakukan kunjungan langsung ke rumah duka Briptu (Anumerta) Ghalib Surya Ganta di Kelurahan Way Kandis Kecamatan Tanjung Senang Kota Bandar Lampung, Selasa (8/4/2025).

Briptu (Anumerta) Ghalib Surya Ganta merupakan satu dari tiga anggota polisi yang gugur saat membubarkan arena sabung ayam di Kabupaten Way Kanan, Senin (17/3/2025) lalu.

Kunjungan yang berlangsung sekitar pukul 15.00 WIB itu merupakan bagian dari upaya investigasi Komnas HAM terkait dugaan pelanggaran hak asasi manusia atas insiden tersebut. Selain menyampaikan belasungkawa, tim Komnas HAM juga melakukan pendalaman informasi bersama pihak keluarga mengenai kronologi peristiwa.

Wakapolda Lampung Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menegaskan  Polda Lampung akan mendukung penuh proses investigasi yang dilakukan oleh Komnas HAM.

“Kami siap bekerja sama secara terbuka dan mendukung penuh langkah Komnas HAM dalam menelusuri fakta-fakta di balik kejadian ini,” ujarnya.

Ia juga memastikan Polda Lampung akan bertindak profesional dan transparan dalam menangani perkara tersebut.

“Penegakan hukum yang adil dan akuntabel adalah komitmen kami. Tidak boleh ada yang ditutup-tutupi. Kami akan mengawal kasus ini hingga tuntas,” tegasnya.

Lebih lanjut ia menyebut bahwa pihaknya telah menunjuk tim khusus untuk mendampingi proses investigasi Komnas HAM, serta membuka akses penuh terhadap data dan keterangan yang dibutuhkan.

“Kehadiran Komnas HAM memberi semangat baru bagi keluarga korban dan masyarakat agar proses hukum berjalan objektif dan tanpa intervensi,” tukasnya. sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: