Harun Masiku Gagal PAW, Hasto Disebut Kaget meski Wahyu Sudah Terima Suap

BeritaNasional.com - Saeful Bahri menyebut Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, kaget saat mengetahui Harun Masiku gagal menjadi anggota DPR lewat pengurusan pergantian antarwaktu (PAW).
Hal itu terungkap dalam sidang kasus dugaan suap PAW dan perintangan penyidikan yang digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta Pusat.
Padahal, kata Saeful, eks Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Wahyu Setiawan, sudah menerima uang suap agar Masiku menggantikan Nazarudin Kiemas.
Mulanya, jaksa menyinggung percakapan antara Saeful dan eks Anggota Bawaslu, Agustiani Tio Fridelina, terkait pengajuan pergantian yang ditolak.
"Saya dapat informasi surat dari KPU, lewat saya lupa Tio atau Donny Tri Istiqomah, bahwa memang pengajuan kita ditolak," ujar Saeful di PN Jakpus, Kamis (22/5/2025).
"Saat itu saya langsung telepon Tio, 'Ini kenapa? Kok Wahyu sudah terima uang, tapi hasilnya ditolak? Katanya oke, mau dibantu maksimal,'" imbuhnya.
Saeful bercerita bahwa Tio menyampaikan pengajuan untuk mengganti Nazarudin Kiemas dengan Masiku ditolak dalam rapat pleno, namun akan diatur ulang.
"Kemudian, setelah itu Pak Hasto juga mengirim surat penolakan (KPU), mempertanyakan dengan nada tinggi, 'Loh, ini kenapa? Kok gagal ini barang? Kok ini enggak diterima?'" tuturnya.
Saat itu, Saeful memberi penjelasan kepada Hasto bahwa pleno KPU menolak karena belum ada dasar hukum (postulat) yang cukup untuk mengganti Masiku.
"Nanti sore ini, Wahyu akan coba kondisikan lagi agar diplenokan kembali, membahas postulat dari kita, dari kajian kita," kata dia.
Menurut Saeful, saat itu Hasto juga memintanya menyampaikan kepada Wahyu soal garansi dan "perintah ibu" untuk meloloskan Masiku menjadi anggota DPR.
"Saat itu Pak Hasto bilang, 'Sampaikan ke Wahyu, ini garansi saya dan ini perintah ibu.' Saya enggak tahu siapa ‘ibu’ itu, saya enggak paham," ucapnya.
"Cuma, saya hanya menyampaikan kalimat itu kepada Wahyu, yang saat itu sebenarnya tidak pernah saya komunikasikan langsung ke Wahyu, tapi saya sampaikan ke Tio," tandasnya.
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
GALERI | 23 jam yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 22 jam yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu