Cegah Aksi Premanisme, Polri Gencarkan Sertifikasi Ribuan Objek Vital Nasional

BeritaNasional.com - Ditpamobvit Korsabhara Baharkam Polri tengah gencar melakukan sertifikasi sistem manajemen pengamanan (SMP) untuk memastikan keamanan lokasi objek vital nasional, salah satunya untuk mencegah aksi premanisme.
Dirpamobvit Korsabhara Baharkam Polri Brigjen Suhendri menerangkan dari 1997 jumlah objek vital nasional, baru sekitar 80 yang telah terverifikasi dan bekerja sama dengan Polri.
"Dari 1.997 Objek vital nasional yang terdata di direktorat kami, itu baru sekitar 4 persennya yang mau atau sudah bekerja sama dengan Polri, kita sertifikasi, kita berikan sertifikat SMP-nya kepada mereka," kata Suhendri saat diskusi di Hotel Grandhika Jakarta Selatan, Selasa (27/5/2025).
Ia menjelaskan sertifikasi ini dilakukan sesuai prosedur pengamanan objek vital nasional yang diatur dalam Pasal 5 Kepres Nomor 63 Tahun 2004.
"Kita melaksanakan audit sistem manajemen pengamanan di objek vital nasional, apakah objek vital nasional itu sudah memiliki atau mengimplementasikan sistem tersebut sesuai dengan standar Polri," ucap dia.
Jika sudah terverifikasi dan memiliki SMP, lanjut Suhendri, objek vital nasional bakal mempunyai pola pengamanan yang tersistem. Dengan kemampuan bisa memberikan deteksi dini terhadap aksi premanisme.
"Insyaallah kemungkinan-kemungkinan aksi-aksi pengamanan semua itu sudah bisa kita deteksi, sudah bisa kita cegah dari awal," terangnya.
"Dengan membangun sistem manajemen pengamanan ini diharapkan dari pihak pengelola objek vital nasional sudah bisa melakukan pencegahan dini, memitigasi, dan mencegah kerugian yang lebih besar"
Pada kesempatan yang sama, Karopenmas Div Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, mengatakan Polri berkomitmen untuk memberantas aksi premanisme agar tak mengganggu stabilitas ekonomi nasional.
"Yakin dan optimistis pertumbuhan ekonomi akan kita capai dengan wujud keamanan yang kita lakukan saat ini yaitu kegiatan rutin yang ditingkatkan, ini juga dalam rangka mengawal stabilitas keamanan untuk pertumbuhan ekonomi," tukasnya..
HUKUM | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
EKBIS | 20 jam yang lalu
HUKUM | 21 jam yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
POLITIK | 18 jam yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu