Ketua KPK Jelaskan Anggaran Penindakan 2026 yang Masih Nol

BeritaNasional.com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Setyo Budiyanto, menegaskan bahwa anggaran penindakan pada tahun 2026 yang tertera nol, merupakan pagu indikatif, bukan anggaran final.
Setyo menjelaskan bahwa pagu indikatif adalah perkiraan awal yang digunakan untuk menyesuaikan jumlah dana yang akan dialokasikan kepada KPK, sehingga bukan angka yang sudah pasti.
"Jadi, anggaran yang disebutkan bahwa anggaran di 2026 untuk penindakan semuanya masih di belanja pegawai, sedangkan yang lain masih nol, ini karena merupakan pagu indikatif," ujar Setyo di Gedung Merah Putih, dikutip Jumat (18/7/2025).
Menurutnya, konsep pagu indikatif ini diterapkan secara menyeluruh oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) kepada seluruh kementerian dan lembaga negara.
Oleh sebab itu, ia yakin anggaran untuk fungsi-fungsi strategis KPK, termasuk penindakan, pencegahan, dan pendidikan antikorupsi, akan dimasukkan dalam tahapan berikutnya.
"Saya yakin bahwa anggaran penindakan, pencegahan, dan lain-lain nanti pada saat berikutnya pasti akan disesuaikan dan dianggarkan," tuturnya.
"Tidak mungkin KPK yang memiliki kewenangan melakukan penindakan, pencegahan, dan pendidikan kemudian tidak memiliki anggaran untuk operasional," imbuhnya.
Setyo menambahkan bahwa Kemenkeu tentu tidak akan mengabaikan anggaran untuk pegawai. Ia berharap dalam beberapa bulan ke depan Kemenkeu akan menetapkan jumlah anggaran yang sesuai.
"Harapannya, masih ada waktu sampai beberapa bulan ke depan, sampai nanti diketok, sampai dipastikan bahwa definitifnya seperti apa," pungkasnya.
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 6 jam yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 20 jam yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu