Kompolnas Soal Misteri Kematian Diplomat Arya Daru: Hanya Tinggal Tunggu Hasil Autopsi

BeritaNasional.com - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) RI telah menyelesaikan rangkaian penggalian keterangan kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Arya Daru Pangayunan (39).
Serangkaian itu disampaikan Komisioner Kompolnas, Choirul Anam sejak pengambilan keterangan langsung dari keluarga Arya, pengecekan tempat kejadian perkara (TKP), dan hasil koordinasi dengan penyidik Polda Metro Jaya.
“Nah itu yang menurut kami sebagai satu bentuk proses mengungkap substansinya itu cukup lengkap,” kata Anam saat ditemui awak media di Mapolda Metro Jaya Jakarta, Selasa (22/7/2025).
Menurutnya, misteri kematian dari Arya yang ditemukan dalam kondisi kepala dibalut lakban akan terungkap secara jelas, setelah hasil autopsi yang dilakukan laboratorium forensik selesai dilakukan.
“Tinggal memang yang belum adalah hasil otopsi. Ya mungkin beberapa hari seperti tadi saya jelaskan, karena ini otopsi yang memiliki pendalaman tertentu, ya makanya masih butuh waktu,” terangnya.
“Nah kami harap memang sesegera mungkin, kalau bisa minggu ini ya bagus. Sehingga terangnya peristiwa, hasil otopsi. Nanti kita juga bisa sandingkan dengan beberapa hal yang mereka dapatkan,” tambahnya.
Sebab pihaknya telah mencocokan hasil keterangan antara keluarga dengan penjaga kos yang terekam kamera CCTV sempat memeriksa kondisi kamar 105 milik Arya. Hasilnya telah menampilkan kesesuaian waktu.
Termasuk, terkait waktu yang juga didapatkan oleh Polda Metro dengan barang bukti digital lain yang telah disampaikan kepada Kompolnas. Hal ini semakin kuat mengarah untuk tinggal menunggu hasil autopsi untuk mengungkap kematian Arya.
“Karena ini penting terangnya peristiwa, membuat banyak hal bisa maksimal. Satu, minimal bagi keluarga akan tahu apa sebenarnya yang terjadi. Bagi penegakan hukum bisa menghadirkan kepastian hukumnya,” ujarnya.
Penyelidikan kasus kematian misterius Arya diambil alih Polda Metro Jaya untuk mengungkap penyebab kematian ayah dua anak tersebut. Arya merupakan diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) yang tewas di kamar kosnya kawasan Menteng Jakarta Pusat.
Kasus ini menjadi sorotan, karena kondisi jenazah Arya Daru saat ditemukan dengan kepala terbalut lakban. Dalam penyelidikan tidak ditemukan tanda kekerasan atau barang milik korban yang hilang. Kondisi ini praktis menyimpan tanda tanya tentang kebenaran penyebab kematian Arya Daru.
TEKNOLOGI | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
TEKNOLOGI | 23 jam yang lalu