Pramono Batal Bentuk Jakarta Funding, Pilih Terbitkan Obligasi Daerah

BeritaNasional.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung memastikan rencana pembentukan lembaga pengumpulan dana bernama Jakarta Funding batal direalisasikan.
Sebagai gantinya, Pemprov DKI akan menerbitkan obligasi daerah atau municipal bond sebagai instrumen pendanaan pembangunan di Ibu Kota.
Keputusan tersebut disampaikan Pramono usai melakukan kajian regulasi serta konsultasi dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani dan para ahli.
Ia menilai penerbitan municipal bond lebih realistis dan berisiko kecil bagi keuangan daerah.
“Jadi setelah mempelajari peraturan-peraturan yang ada dan saya sudah berkomunikasi, berkonsultasi dengan Ibu Menteri Keuangan dan juga para ahli di bidang ini, maka yang paling gampang, paling strategis yang bisa di encourage dari Jakarta itu adalah municipal bond. Dan saya akan melakukan itu,” kata Pramono dalam konferensi pers kinerja APBD 2025 di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (27/8/2025).
Menurutnya, rekomendasi serupa juga datang dari para pelaku pasar.
“Karena ketika saya bertemu dengan beberapa pemain di pasar, mereka lebih menyarankan ini. Resikonya bagi Jakartanya kecil banget,” ujar Pramono.
Pramono menambahkan, Pemprov DKI memiliki aset sekitar Rp 168 triliun yang bisa dijadikan modal awal penerbitan obligasi daerah tersebut.
“Karena municipal bond ini, Jakarta ini kan tadi disampaikan punya aset kurang lebih Rp168 triliun. Jadi asetnya aja bisa digunakan untuk menjadi modal awal di municipal bond tadi,” ucapnya.
Sebagai informasi, Jakarta Funding semula merupakan salah satu janji kampanye Pramono dalam Pilkada DKI 2024.
EKBIS | 21 jam yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 13 jam yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 8 jam yang lalu