Pencuri Motor Gagal Kabur Setelah Dikejar Prajurit TNI AD, Ditangkap di Tol Kebon Jeruk

BeritaNasional.com - Viral di media sosial rekaman sejumlah prajurit TNI menggagalkan aksi pencurian sepeda motor (curanmor). Prajurit TNI Angkatan Darat tersebut berhasil menangkap kawanan maling motor yang hendak kabur di ruas Tol Kebon Jeruk KM 5 Jakarta Barat, Selasa siang (7/10/2025).
Dikutip melalui akun Instagram @jakartabarat24jam, sejumlah prajurit TNI dengan pakaian dinas loreng mengerubungi sebuah mobil yang dihentikan secara paksa di pinggir jalan tol.
“Dari dalam mobil, anggota TNI mengamankan 2 orang pelaku curanmor. Setelah diperiksa di bagian dalam ditemukan 3 unit sepeda motor yang rencananya akan dibawa pelaku ke Lampung,” tulis akun tersebut.
Atas kejadian ini, Kadispenad Brigjen TNI Wahyu Yudhayana membenarkan aksi itu dilakukan prajurit Yonif 848/Satria Pandya Cakti (Spc). Anggotanya disebut menyaksikan aksi pembegalan yang kemudian langsung mengejar kawanan begal dan tabrak lari di ruas Tol Kebon Jeruk KM 5 Jakarta Barat.
“Dalam kejadian tersebut, dua orang pelaku berhasil diamankan berikut sejumlah barang bukti hasil tindak kejahatan,” kata Wahyu dalam keterangannya.
Wahyu juga menerangkan kronologi kejadian yang sempat jadi perbincangan jagat media sosial itu. Berawal sekitar pukul 12.00 WIB ketika rombongan Pergeseran Pasukan (Serpas) yang dipimpin Komandan Yonif 848/Spc Letkol Inf Dewa Gede Mahendra melintas di jalur tol tersebut.
Secara tiba-tiba melihat sebuah mobil Daihatsu Luxio silver yang melaju ugal-ugalan serta menabrak beberapa kendaraan lain. Setelah diikuti, ternyata mobil tersebut hendak melarikan diri usai mencuri motor di kawasan Setiabudi Jakarta Selatan.
“Melihat hal itu, para prajurit Yonif 848/Spc segera melakukan tindakan cepat dengan melakukan koordinasi dan pengejaran. Dengan langkah taktis, kendaraan pelaku berhasil dihentikan di KM 5 Tol Kebon Jeruk, dan dua orang pelaku diamankan dari amukan massa yang sudah mengepung lokasi kejadian,” terangnya..
Dari hasil pemeriksaan di tempat, prajurit menemukan tiga unit sepeda motor hasil curian yakni satu unit Honda Vario dan dua unit Honda Beat serta sebilah pisau yang diduga digunakan untuk mengancam korban. Selain itu juga ditemukan tiga unit telepon genggam dan kendaraan Daihatsu Luxio yang digunakan pelaku untuk melarikan diri.
“Begitu situasi berhasil dikendalikan, kedua pelaku beserta seluruh barang bukti langsung diserahkan kepada Polsek Kembangan untuk diproses sesuai hukum yang berlaku,” katanya.
Tindakan cepat para prajurit Yonif itu sambungnya, merupakan bentuk spontan profesional untuk menjaga keamanan masyarakat di sekitar mereka berada.
“Kami telah menerima laporan resmi dari satuan di lapangan dan memastikan seluruh tindakan prajurit dilakukan sesuai prosedur serta berkoordinasi dengan pihak kepolisian,” jelasnya.
“Aksi spontan dan terukur itu menunjukkan bahwa prajurit TNI AD selalu hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam tugas operasi, tetapi juga ketika melihat adanya ancaman terhadap keselamatan rakyat,” tukasnya.
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 3 jam yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
EKBIS | 9 jam yang lalu
TEKNOLOGI | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu