Polri Serahkan 500 Unit Sepeda Motor untuk Tim Urai Kemacetan Mudik Lebaran
Indonesiaglobe.id - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, menyerahkan sebanyak 500 unit kendaraan roda dua kepada Polda Banten dan Polda Jawa Timur, untuk dipergunakan dalam rangka mengatur arus mudik Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.
Kepala Korlantas Polri, Irjen Aan Suhanan, mengatakan sepeda motor tersebut sangat diperlukan oleh Tim Satgas Urai Kemacetan Mudik Lebaran 2024 dalam menjalankan tugasnya.
"Hari ini kita penyerahan sepeda motor sebagai dukungan Korlantas kepada beberapa Polda yang pada saat arus mudik sangat memerlukan dukungan operasional untuk kendaraan pengurai kemacetan," ujar Aan dalam keterangannya, Selasa (26/3/2024).
Aan menyebut, pihaknya membentuk Satgas Urai Kemacetan guna mengantisipasi kepadatan jalan, saat musim mudik-balik Lebaran 2024.
Apalagi, 193,6 juta jiwa diprediksi akan melakukan perjalanan mudik, sehingga diperlukan penanganan yang lebih ekstra dari pihak terkait.
"Kita akan bentuk tim urai kemacetan, akan kita distribusikan 500 kendaraan roda dua untuk mendukung sub Satgas Urai Macet sehingga bisa memaksimalkan, memperlancar, menjamin keselamatan masyarakat pada saat mudik," tuturnya.
Menurut dia, strategi untuk melayani masyarakat sangat diperlukan mengingat jalur darat masih menjadi primadona bagi para pemudik.
"Melihat Analisa dan evaluasi (Anev) tahun lalu banyak sekali trouble spot yang mengakibatkan kemacetan maupun perlambatan terutama untuk para pengemudi yang berhenti di bahu jalan atau mendapat gangguan," ucap Aan.
"Tim ini akan menyelesaikan permasalahan itu nanti di setiap Polda mulai dari Banten sampai dengan Jawa Timur kita bentuk tim urai macet ini," sambungnya.
Lebih lanjut, Aan berharap, dengan dibentuknya Tim Urai Kemacetan dapat membantu memperlancar arus lalu lintas atau pengendara yang mendapati gangguan pada saat arus mudik-balik.
"Nanti cara bertindaknya melakukan patroli sesuai dengan jam rawannya, kemudian apabila dari Command Center ada laporan gangguan, titik macet, tim ini yang akan turun untuk mengurai kemacetan," jelasnya.
5 bulan yang lalu
DUNIA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
POLITIK | 1 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
POLITIK | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu