Serangan Israel ke Gaza Utara Bertujuan Usir Rakyat Palestina dari Tanahnya

BeritaNasional.com - Kepala Dewan Nasional Palestina Rawhi Fattuh mengatakan, sejatinya serangan militer Israel di Gaza Utara merupakan perang yang bertujuan untuk mengusir warga Gaza Utara dari tanah air mereka.

Fattuh  mengatakan, Israel sedang melancarkan serangan ke Jalur Gaza dengan mengepung dan mengebom daerah permukiman dengan menggunakan bom barel dalam metode genosida. 

Ia menilai, operasi militer Israel merupakan kebejatan moral paling nyara dan kebrutalan dalam pembantaian umat manusia.

"Kejahatan-kejahatan ini adalah bukti nyata penindasan dan dominasi entitas pendudukan, yang didukung oleh Barat dan AS, memanfaatkan kebungkaman internasional yang telah mengabaikan prinsip-prinsip dan nilai-nilai kemanusiaannya sendiri," kata Fattuh dikutip dari Anadolu.

Ia menyerukan kepada masyarakat internasional untuk bertindak secara independen dan segera menyelamatkan lebih dari 400.000 warga negara yang menghadapi pembantaian dan kebrutalan. Segera menghentikan perang di Gaza yang menargetkan rakyat Palestina.

Serangan darat dan pemboman tentara Israel terus berlanjut di Gaza utara, saat pasukan tersebut berupaya melakukan pemindahan paksa warga Palestina.

Lebih dari 42.800 orang telah tewas sejak itu, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan lebih dari 100.500 lainnya terluka, menurut otoritas kesehatan setempat.