Ini Langkah TNI AU Jalankan Astacita Presiden Prabowo Mantapkan Sistem Pertahanan

Oleh: Bachtiarudin Alam
Rabu, 05 Februari 2025 | 20:19 WIB
Wakil Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Madya TNI Andyawan Martono Putra. (Foto/Istimewa)
Wakil Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Madya TNI Andyawan Martono Putra. (Foto/Istimewa)

BeritaNasional.com - Dalam pertahanan udara yang terus berkembang, TNI Angkatan Udara (TNI AU) telah berupaya selalu beradaptasi, inovasi, dan merespons setiap ancaman modern dengan tepat. 

Kesiapan tempur adalah jantung dari setiap operasi udara. Karena itu, perlu dipahami keunggulan operasional bukan hanya diukur dari jumlah alutsista, tetapi juga kemampuan setiap satuan.

Jadi, Wakil Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Madya TNI Andyawan Martono Putra menyampaikan keseriusan pihaknya dalam memperkuat kapabilitas tempur secara progresif dan berkelanjutan. 

“Hal ini sejalan dengan misi Astacita Presiden Republik Indonesia Bapak Prabowo Subianto dalam memantapkan sistem pertahanan dan keamanan negara guna menghadapi tantangan di masa depan,” kata Andyawan dalam keteranganya pada Rabu (5/2/2025).

Untuk memastikan standar kesiapan yang optimal, TNI AU menyelenggarakan lomba antarsatuan operasional sebagai tolok ukur efektivitas dan profesionalisme satuan operasionalnya menghadapi tantangan strategis yang terus berkembang. 

“Kompetisi ini bukan hanya tentang mencari yang terbaik,” ujar Andyawan. 

Sebab, dalam rapat evaluasi, Andyawan mengatakan TNI AU tidak hanya meninjau hasil kompetisi, tetapi juga mengevaluasi langkah ke depan untuk meningkatkan kesiapan satuan di era yang semakin dinamis.

“Ini adalah cerminan kesiapan nyata satuan operasional dalam menghadapi tantangan pertahanan udara yang semakin kompleks,” tegasnya.

Selama lebih dari sembilan bulan, setiap satuan operasional TNI AU telah dinilai secara komprehensif berdasarkan tugas dan fungsinya, mencerminkan tingkat kesiapan tempur serta efektivitas operasional dalam berbagai skenario.

Karena itu, lomba antarsatuan operasional ini adalah cara TNI AU menanamkan pola pikir keunggulan hanya dapat dicapai melalui latihan yang konsisten, inovasi yang berkelanjutan, dan kesiapan menghadapi dinamika ancaman yang terus berkembang.

“Hasil evaluasi Lomba Antar Satuan Operasional 2025 menjadi landasan strategis bagi TNI AU untuk mengidentifikasi sektor yang perlu diperkuat serta menyusun strategi peningkatan kesiapan operasional,” katanya.

“Dengan pendekatan yang terukur dan strategi yang terarah, TNI AU siap membangun postur pertahanan udara yang lebih tangguh, modern, dan adaptif dalam menjaga kedaulatan negara serta menghadapi tantangan keamanan di masa depan,” tambahnya.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: