KPK Masih Memanggil Saksi Kasus Korupsi CSR Bank Indonesia

BeritaNasional.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum menetapkan tersangka dalam kasus dugaan korupsi corporate social responsibility (CSR) di Bank Indonesia (BI).
Menurut Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, lembaga antirasuah tersebut hingga kini masih melakukan penyidikan dan memanggil saksi-saksi yang mengetahui perkara tersebut.
"Masih berlangsung penyidikannya, saksi-saksi masih dipanggil," ujar Tessa dalam keterangan tertulis yang dikutip pada Minggu (16/2/2025).
Meski demikian, Tessa menyebutkan ada beberapa tindakan penyitaan terhadap barang bukti, baik dalam bentuk dokumen maupun barang bukti lainnya.
“Tetapi hingga saat ini, belum ada penetapan tersangka. Saya tegaskan, bagi pihak yang bertanya, belum ada penetapan tersangka," tuturnya.
Ia juga mengatakan bahwa tidak ada kendala dalam kasus ini. Menurutnya, waktu yang dibutuhkan untuk menentukan pihak yang harus bertanggung jawab cukup penting mengingat nilai korupsi yang besar.
"Sampai saat ini, saya tidak diinformasikan adanya kendala. Kemungkinan besar karena ini nilai korupsinya cukup besar, dan cakupan yang diberikan CSR itu juga cukup banyak," kata Tessa.
Dirinya menilai bahwa KPK saat ini hanya membutuhkan waktu untuk menentukan siapa yang bertanggung jawab dan akan ditetapkan sebagai tersangka.
Meski demikian, Tessa enggan membahas lebih lanjut mengenai penggeledahan yang dilakukan di salah satu ruangan Direktorat Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
"Ya, itu belum bisa dibuka saat ini. Tapi pasti ada kaitannya," ujarnya.
8 bulan yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu