Minggu, 16 Maret 2025
JADWAL SALAT & IMSAKIAH
Imsak
00:00
Subuh
00:00
Zuhur
00:00
Ashar
00:00
Magrib
00:00
Isya
00:00

Yudi Nilai Bergabungnya Febri Diansyah Jadi Bukti Kasus Hasto Murni Hukum

Oleh: Panji Septo R
Sabtu, 15 Maret 2025 | 19:30 WIB
Sekjend PDIP Hasto Kristiyanto (Beritanasional/Panji)
Sekjend PDIP Hasto Kristiyanto (Beritanasional/Panji)

BeritaNasional.com - Eks Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah menuai banyak kritik usai bergabung dengan tim hukum Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.

Salah satu mantan penyidik KPK, Yudi Purnomo mengaku merasa kecewa dengan sahabatnya itu. Akan tetapi, Yudi menilai bergabungnya Febri menandakan bahwa kasus Hasto adalah murni penegakan hukum.

“Walau sedikit kecewa, namun ambil positifnya. Masuknya Febri justru membuktikan bahwa kasus Hasto adalah murni penegakan hukum,” ujar Yudi dalam keterangan tertulis, Sabtu (15/3/2025).

Yudi menduga PDIP membutuhkan tenaga Febri untuk melakukan perlawanan, khususnya dalam persidangan terkait kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan ke depan.

“Tentu perlawanan ini memang harus dengan cara hukum juga di persidangan. Penunjukan Febri merupakan salah satu strategi dari pihak Hasto,” tuturnya.

Dirinya menduga Hasto ingin membangun opini publik dengan memasukkan salah satu mantan Juru Bicara KPK ke timnya untuk mengawal persidangan.

“Karena dianggap Febri sebagai mantan Jubir, dia paham betul kasus-kasus di KPK, terutama kasus Hasto, sebab saat itu dia masih menjadi jubir sekaligus upaya membangun opini publik,” kata Yudi.

Ia mengakui bahwa Febri tahu banyak fakta terkait kasus suap eks Caleg PDIP Harun Masiku hingga perintangan penyidikan yang dilakukan Hasto karena menjadi jubir KPK pada 2020.

“Pada 2020, dia Jubir yang mendapatkan update dari penyidik atau pimpinan KPK. Jadi, kalau sekarang statement-statement Febri seolah-olah menyerang KPK, itu adalah bentuk pembelaan saja,” ucapnya.sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: