Rossa Kritik Keras Febri Diansyah saat Sidang Hasto

Oleh: Panji Septo R
Jumat, 09 Mei 2025 | 13:32 WIB
Febri jadi kuasa hukum Hasto (Beritanasional/Panji)
Febri jadi kuasa hukum Hasto (Beritanasional/Panji)

BeritaNasional.com - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Rossa Purbo Bekti melayangkan kritik keras mantan kepada kuasa hukum Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Febri Diansyah.

Pasalnya, Febri yang saat ini tergabung tim penasihat hukum Hasto merupakan juru bicara KPK saat kasus dugaan suap Eks Caleg PDIP Harun Masiku berlangsung.

Dalam sidang perkara yang mengadili Hasto di Pengadilan Negeri Tipikor Jakarta Pusat, Rossa menilai ada konflik kepentingan karena Febri terlibat dalam ekspose KPK.

Mulanya jaksa meminta Rossa menjaga emosinya dan mengungkap kebenaran dalam persidangan kali ini. Setelah ada permintaan itu, Rossa lantas menyinggung Febri.

"Sebelum menjawab itu, saya izin menyampaikan bahwa ada mantan pegawai KPK yang pada saat itu ikut ekspose, bahkan menandatangani daftar hadir saat ekspose," ujar Rossa di PN Jakpus, Jumat (9/5/2025).

Rossa lantas menginggung Febri memberikan saran serta usulan dan juga menyusun pointers terkait dengan konstruksi perkara Hasto saat ini.

"Yang saat ini tergabung tim penasihat hukum terdakwa. Dan kami menyampaikan bahwa itu adalah conflict of interest (konflik kepentingan)," tuturnya.

Hal tersebut lantas memancing perhatian kuasa hukun Hasto, Ronny Talapessy. Dia juga mempertanyakan apa maksud Rossa mengatakan demikian.

"Anda maksudnya apa?" ujar Ronny.

Setelah itu, Hakim Ketua Rios Rahmanto langsung menengahi pertikaian yang ada. Rios juga meminta Rossa untuk menyampaikan apa yang diketahui dalam proses penyidikan saja.

Setelah itu, Ronny berterimakasih kepada hakim. Ia juga meminta persidangan yang digelar hari ini tak mendiskreditkan orang lain yang tak berkaitan dengan perkara sidang.

"Terima kasih Yang Mulia agar persidangan ini menjadi persidangan yang berkualitas, bukan hanya sekadar asumsi-asumsi, narasi yang mendiskreditkan seseorang atau terdakwa," kata Ronny.
 sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: