OTT Jarang Terdengar, KPK Sebut Koruptor Makin Pintar

Indonesiaglobe.id - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata membeberkan soal koruptor yang makin pintar sehingga pihaknya jarang melakukan operasi tangkap tangan (OTT). Sehingga operasi tangkap tangan (OTT) pun menjadi jarang terdengar.

"Kalau OTT sebetulnya saya sampaikan orang makin lama makin belajar bagaimana KPK melakukan OTT," ujar Alex di Gedung Merah Putih, Rabu (3/4/2024).

Menurutnya, para pejabat telah mempelajari soal penyadapan KPK sehingga orang yang hendak korupsi jarang berkomunikasi via handphone.

"Makin sedikit komunikasi, itu yang terjadi. Artinya apa? Orang (koruptor) belajar," tuturnya.

Dirinya justru menilai orang-orang yang masih terkena OTT merupakan koruptor sial karena belum mengetahui tentang cara KPK beroperasi.

"Makanya ya mohon maaf saya sampaikan ketika fit and proper test, hanya orang-orang yang sial aja kena OTT itu," kata dia.

"Jarang terjadi di Jakarta, mereka sudah tahu. Tapi yang di daerah-daerah yang masih polos-polos tadi itu, berbicara uang lewat HP," imbuhnya.