Israel Geram Inggris Tangguhkan Kirim Pasokan Senjata

BeritaNasional.com - Perdana Menteri Inggris Keir Starmer mendukung keputusan pemerintahnya untuk menangguhkan pengiriman senjata ke Israel. 

Starmer mengatakan, hal itu dilakukan untuk mematuhi hukum internasional. Namun Israel marah dan menyatakan, langkah Inggris hanya akan memperkuat Hamas. 

"Ini adalah kerangka bagi semua lisensi yang harus tetap ditinjau. Kami patuh pada hukum internasional. Kami memiliki kekuatan dalam argumen kami karena kami mematuhi hukum internasional,” jelas Starmer.

Larangan ekspor itu mencakup komponen yang digunakan di helikopter, jet-jet tempur dan drone. Dampak larangan itu kecil pada operasi Pasukan Pertahanan Israel (IDF).

Dikutip dari VOA, Yossi Mekelberg, seorang Analis dari lembaga kajian Chatham House mengatakan, “Sebagian besar senjata dan amunisi Israel sebenarnya berasal dari Amerika Serikat dan Jerman. Jumlahnya mendekati 99 persen dari senjata yang dipasok ke Israel, jadi pengaruh Inggris tak besar.”

“Penangguhan itu memberi pesan jelas, Inggris berbeda pendapat dengan cara Israel dalam melakukan perang dan bagaimana negara itu menggunakan senjata,” terang Mekelberg.