Debat Kedua Pilgub: RK-Rido Janjikan Pendidikan Gratis dan BPJS Merata untuk Warga Jakarta

Oleh: Lydia Fransisca
Minggu, 27 Oktober 2024 | 20:16 WIB
Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono. (BeritaNasional/Tangkapan Layar)
Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono. (BeritaNasional/Tangkapan Layar)

BeritaNasional.com -  Pasangan calon (paslon) nomor urut 1 Pilgub Jakarta, Ridwan Kamil (RK)-Suswono (Rido), menjadi pasangan terakhir yang memaparkan visi dan misinya dalam debat kedua pada Minggu (27/10/2024) malam.

Dalam pemaparannya, RK sebagai calon gubernur terlebih dahulu memaparkan ide dan gagasan yang diusung mereka.

"Bapak/Ibu yang saya hormati, izinkan saya mencintai Bapak/Ibu, warga Jakarta, dengan gagasan-gagasan," kata RK, di Beach City International Stadium (BCIS), Pademangan, Ancol, Jakarta Utara.

RK berujar bahwa selama ini ia telah terjun ke lapangan dan bertemu warga Jakarta secara langsung. Dari pertemuan-pertemuan itu, ia menemukan banyak permasalahan terkait isu kesehatan, kekumuhan, harga sembako yang tinggi, hingga terbatasnya lapangan pekerjaan.

"(Untuk) pendidikan, tahun depan gratis di swasta dari SD sampai SLTA, dan kepada guru-guru kita akan kurangi bebannya menjadi yang lebih ramah dalam mengurusi siswa ketimbang hal-hal teknis lainnya," ujar RK.

Selanjutnya, ia akan memberikan BPJS yang merata kepada seluruh warga Jakarta.

"BPJS kita 100 persenkan karena masih ada 10 persen warga Jakarta yang tidak mendapatkan akses kesehatan," ucap RK.

Tak berhenti di situ, RK juga akan menerapkan program unggulan Presiden Prabowo Subianto, yaitu makan gratis, dengan memperluas segmen penerimanya.

"Makan gratis bersama program Pak Prabowo akan kita jaga, dan kita akan tambahkan makanan gratis untuk segmen-segmen tertentu yang membutuhkan di Jakarta," lanjut RK.

Kemudian, untuk lansia dan disabilitas, akan disediakan dokter keliling. Tak hanya soal kesehatan fisik, RK juga menyediakan mobil curhat keliling bagi warga yang ingin mengadu.

"Kepada lansia dan disabilitas, kita ada program dokter keliling untuk mereka yang secara mobilitas terbatas. Jakarta sebagai kota stres nomor 9 harus kita selesaikan masalah stresnya. Jika butuh curhat, ada aplikasi maupun mobil curhat jika dibutuhkan," tegas RK.

Lebih lanjut, RK kembali menyinggung persoalan perekonomian. Ia berjanji akan menyediakan 1 juta lapangan pekerjaan untuk berbagai sektor.

"Isu ekonomi tentu terbagi menjadi tiga: isu ekonomi pasar, isu ekonomi bawah. Pasar bisa kita kembangkan menjadi pasar besar dunia di industri halal, misalkan. Permasalahan lapangan pekerjaan terdiri dari 600.000 di sektor formal, 300.000 di sektor UMKM, dan 100.000 di padat karya melalui program Rp1 miliar per RW yang akan diberikan kepada RW-RW se-Jakarta," jelas RK.

"Untuk ekonomi besar dan kota global, kita hadirkan pusat-pusat pertumbuhan dan memudahkan bisnis. Untuk kelas menengah, kita sediakan digital academy secara gratis untuk 100.000 Gen Z, coworking space gratis, hunian di atas pasar, di atas stasiun, serta pusat-pusat pertumbuhan wisata global lainnya untuk menjadikan Jakarta lebih maju dan lebih baru," tandasnya.

Terakhir, Suswono juga menambahkan gagasan-gagasannya. Ia menyinggung soal pangan yang sebagian besar dipasok dari luar Jakarta.

"98 persen pangan Jakarta dipasok dari luar Jakarta, maka ketahanan pangan Jakarta sangat rawan. Rido akan pastikan bahwa pasokan pangan akan aman sepanjang Rido memimpin Jakarta," ucap Suswono.

Langkah-langkah yang akan dilakukan untuk mendukung hal ini adalah melakukan kontrak kerja sama dengan daerah-daerah pemasok atau penghasil pangan. Kedua, menghadirkan sembako murah dengan menambah anggaran subsidi pangan sehingga banyak yang bisa mengakses dan memperbanyak distribusi.

"Ketiga, memanfaatkan lahan terlantar untuk dijadikan gerakan urban farming atau pertanian kota dan memastikan KJP Plus di era Pak Anies tidak dihapus bahkan ditingkatkan," tandasnya.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: