Pengguna Kendaraan Listrik Saat Mudik Diproyeksikan Meningkat, PLN Siapkan 1000 SPKLU

BeritaNasional.com - Menghadapi musik mudik Lebaran tahun ini Perusahaan Listrik Negara (Persero) memprediksi pengguna kendaraan listrik (electric vehicle/EV) meningkat. Peningkatan ini bahkan diproyeksikan hingga 500% atau sebanding dengan 21.570 jumlah kendaraan.
Jumlah ini berkali lipat dari jumlah kendaraan listrik yang mengaspal saat musim mudik 2024 yang hanya mencapai 4.314 kendaraan.
“Sebagai tulang punggung ketenagalistrikan nasional, PLN siap mendukung penuh masyarakat yang melakukan perjalanan mudik menggunakan EV,” ujar Direktur Ritel dan Niaga PLN Edi Srimulyanti di Jakarta.
Melansir Antara, Senin (10/3/2025) ia menerangkan PLN menyiapkan seribu unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di sepanjang jalur mudik Trans Jawa-Sumatera. Ini untuk mendukung kelancaran perjalanan mudik bagi para pengguna kendaraan listrik.
"Terdapat total 3.529 unit SPKLU yang dioperasikan PLN bersama mitra, tersebar di 2.400 titik seluruh Indonesia".
Jumlah SPKLU di Sumatera sebanyak 431 unit, Jawa 2.448 unit, Bali 166 unit, Kalimantan 215 unit, Sulawesi 145 unit, Maluku 26 unit, Nusa Tenggara 72 unit dan Papua 26 unit.
Untuk memastikan para pemudik nyaman dalam melakukan pengisian daya, PLN juga menyiagakan 12 unit SPKLU mobile yang tersebar di jalur Trans Jawa-Sumatera.
"Keberadaan unit ini juga penting khususnya dalam membantu pemudik EV jika sewaktu-waktu kehabisan daya di perjalanan,” kata Edi.
Dukungan teknologi juga dihadirkan melalui aplikasi PLN Mobile, yang dilengkapi fitur Electric Vehicle Digital Services (EVDS). Ini untuk membantu pengguna menemukan lokasi SPKLU terdekat.
Aplikasi PLN Mobile juga dilengkapi fitur Trip Planner yang membantu pengguna merencanakan rute perjalanan dan menentukan titik lokasi terbaik untuk melakukan pengisian daya secara optimal. (Antara)
9 bulan yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 21 jam yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
POLITIK | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu