YouTuber Inggris Ditangkap di Sirkuit Silverstone, Diduga Rusak Mobil F1

BeritaNasional.com - YouTuber populer asal Inggris, Angryginge, dengan nama asli Morgan Burtwistle (23) ditangkap di sela-sela Grand Prix Inggris di Silverstone pada Jumat (4/7/2025). Ia diduga melakukan kerusakan senilai ribuan pound pada sebuah mobil F1 klasik yang dipamerkan.

Dilansir dari BBC News pada Selasa (8/7/2025), Angryginge bersama dua YouTuber lainnya, Chazza (Charlie Clark) dan SamHam (Samuel Imie), sedang melakukan siaran langsung dari lokasi Grand Prix saat polisi mendekati mereka. 

Sebelumnya, ketiganya sempat merekam diri mereka tertawa saat Chazza mencoba masuk ke kokpit mobil F1 yang dipajang dalam acara tersebut.

Kepolisian Northamptonshire mengonfirmasi bahwa tiga pria berusia 23, 25, dan 27 tahun ditangkap atas dugaan menyebabkan kerusakan kriminal pada kendaraan. Meskipun kemudian dibebaskan tanpa tindakan lebih lanjut, insiden ini menjadi sorotan.

Dalam vlog yang diunggah pada Senin, Angryginge, yang memiliki 1,3 juta pengikut di Twitch dan dikenal sebagai salah satu streamer terpopuler di Inggris, menceritakan pengalamannya. Ia mengatakan dibawa ke kantor polisi bersama Chazza dan Samham untuk diinterogasi dan ditahan di sel semalaman selama 15 jam.

“Saya benar-benar trauma,” ungkapnya kepada para pengikutnya, sembari membantah telah menyebabkan kerusakan apa pun pada kendaraan tersebut. Meskipun dibebaskan tanpa dakwaan, Angryginge tidak diizinkan kembali ke Silverstone untuk sisa acara Grand Prix.

Seorang juru bicara Silverstone mengonfirmasi bahwa mereka telah mengeluarkan surat pelanggaran kepada Angryginge karena "perilaku antisosial" dan melarangnya mengikuti Grand Prix. Kepolisian Northamptonshire menambahkan bahwa ketiga pria itu dibebaskan "setelah penyelidikan menyeluruh terhadap keadaan insiden tersebut." Mereka memperkirakan kerusakan pada mobil tersebut, yang diduga disebabkan oleh seseorang yang mengakses stan pameran dan memanjat ke dalam kendaraan, akan memerlukan biaya perbaikan beberapa ribu pound.

Terpisah dari insiden Angryginge, kepolisian tengah mencari informasi terkait pencurian setir dari mobil yang dipajang di Grand Prix Inggris pada Jumat. 

Petugas merilis gambar seorang pria yang ingin mereka ajak bicara terkait setir yang hilang sekitar pukul 14.30 waktu setempat.

Kepolisian Northamptonshire melaporkan bahwa sekitar setengah juta orang menghadiri Grand Prix Inggris selama empat hari acara. Selama periode tersebut, tercatat 34 tindak kejahatan dilaporkan, dan 20 orang telah ditangkap atas dugaan pelanggaran termasuk pencurian, kerusakan kriminal, penyerangan, dan kepemilikan narkoba.